Pelatih kepala tim nasional Amerika Serikat, Mauricio Pochettino, menegaskan bahwa pemilihan pemain untuk Piala Emas tidak hanya didasarkan pada bakat, tetapi juga karakter dan mentalitas yang kuat. Menurutnya, pemain harus memiliki komitmen tinggi untuk membela bendera negaranya. FOOTBALL HD ONLINE, akan membahas informasi menarik mengenai sepak bola hari ini, simak pembahasan ini.
USMNT akan menghadapi Trinidad dan Tobago, Arab Saudi, dan Haiti dalam babak grup Piala Emas. Pochettino menekankan bahwa tim harus tampil dengan semangat kompetitif tinggi. “Kita perlu bersaing untuk negara kita. Pemain harus memiliki pola pikir yang tepat,” ujarnya dalam wawancara dengan Federasi Sepak Bola AS.
Kegagalan di Final Nations League menjadi pelajaran berharga bagi Pochettino. AS kalah dari Panama dan Kanada, yang menurutnya disebabkan oleh kurangnya intensitas dan mentalitas bertarung. Oleh karena itu, ia ingin memastikan bahwa pemain yang dipilih untuk Piala Emas memiliki karakter tangguh.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Kekecewaan di Nations League Jadi Cambuk untuk Piala Emas
Penampilan buruk AS di Nations League menjadi sorotan Pochettino. Timnya gagal mempertahankan gelar setelah sebelumnya menjuarai tiga edisi berturut-turut. Kekalahan dari Panama (1-0) dan Kanada (2-1) menunjukkan kelemahan dalam hal determinasi dan konsistensi.
Pochettino mengkritik kurangnya usaha pemain dalam dua pertandingan tersebut. “Kami harus meningkatkan intensitas jika ingin bersaing di level tertinggi,” tegasnya. Ia menegaskan bahwa pemain harus belajar dari kekalahan tersebut dan bangkit lebih kuat di Piala Emas.
Persiapan AS akan dimulai dengan laga uji coba melawan Turki dan Swiss pada 7 dan 10 Juni. Dua pertandingan ini menjadi kesempatan bagi Pochettino untuk mengevaluasi pemain sebelum menentukan skuad final.
Baca Juga: Wrexham Bagaikan ‘Sirkus’, Kata Bos Charlton Sebelum Pertarungan Liga Satu
Pochettino AS Harus Bermain dengan Kebanggaan Nasional
Pochettino menekankan bahwa bermain untuk tim nasional bukan sekadar tentang keterampilan teknis, melainkan juga kebanggaan dan tanggung jawab. “Kita harus berjuang untuk jutaan anak yang bermimpi berada di posisi kita,” ujarnya.
Ia menginginkan pemain yang siap bertarung di setiap pertandingan. “Lawan selalu termotivasi saat menghadapi AS. Kita harus siap secara mental dan fisik,” tambahnya. Menurutnya, tanpa semangat juang yang tinggi, tim tidak akan mampu mencapai hasil maksimal.
Pochettino juga mencontohkan Argentina, yang dikenal dengan mentalitas pantang menyerah. “Mereka berperang untuk bendera mereka. Itulah yang harus kita tiru,” katanya. Ia berharap AS dapat menunjukkan karakter serupa di Piala Emas.
Persiapan Menuju Piala Emas Uji Coba dan Evaluasi Pemain
Sebelum Piala Emas, AS akan menjalani dua laga uji coba melawan Turki dan Swiss. Pertandingan ini penting untuk menguji strategi dan melihat kesiapan pemain. Pochettino akan memantau performa individu dan kompatibilitas tim sebelum memutuskan skuad final.
Target utama AS adalah melaju jauh di Piala Emas, termasuk melewati babak grup dengan mulus. “Kami harus kompetitif sejak awal,” kata Pochettino. Ia ingin tim tampil dominan dan konsisten di setiap laga.
Dengan kombinasi pemain berbakat dan mentalitas juang, Pochettino yakin AS bisa bersaing memperebutkan gelar. Namun, semua pemain harus menunjukkan komitmen penuh untuk mewujudkan ambisi tersebut. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi mengenai berita sepak bola terbaru lainnya hanya dengan klik footballhdonline.com.