Chicago Fire meraih kemenangan penting 1-0 atas New York Red Bulls dalam lanjutan Major League Soccer (MLS) pada Sabtu (26/7/2025). Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola menarik hari ini yang telah dirangkum oleh FOOTBALL HD ONLINE.
Satu-satunya gol dalam pertandingan ini dicetak oleh Hugo Cuypers melalui titik penalti tepat sebelum turun minum. Kemenangan ini mengantarkan Fire pada torehan tak terkalahkan dalam tiga laga terakhir (2-0-1) sekaligus mendorong mereka ke posisi kesembilan di Wilayah Timur.
New York Red Bulls harus menelan kekalahan kedua secara beruntun, membuat catatan mereka menjadi 1-4-3 dalam delapan pertandingan terakhir. Hasil ini menjatuhkan mereka ke posisi ke-10 di klasemen Wilayah Timur dengan sembilan laga tersisa. Performa tandang Red Bulls memang kurang mengesankan, dengan hanya meraih satu kemenangan dari 13 pertandingan jauh dari kandang musim ini.
Kemenangan Fire semakin bermakna karena diperoleh di depan pendukung sendiri di Soldier Field. Mereka kini menunjukkan perkembangan positif dengan tiga kemenangan, empat kekalahan, dan empat hasil imbang di kandang sendiri. Sementara itu, Red Bulls terus kesulitan menemukan konsistensi, terutama dalam laga tandang.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Gol Penalti Cuypers yang Menentukan
Gol tunggal dalam pertandingan ini tercipta setelah wasit memutuskan untuk memberikan penalti kepada Chicago Fire akibat pelanggaran handball yang dilakukan oleh Alexander Hack. Setelah meninjau ulang melalui VAR, wasit menetapkan bahwa Hack menyentuh bola dengan tangan saat melakukan tekel terhadap Hugo Cuypers di kotak penalti.
Cuypers, yang menjadi eksekutor penalti, sukses mengecoh kiper Carlos Coronel dengan menempatkan bola di sudut kiri gawang. Ini merupakan gol ketiganya dalam empat pertandingan terakhir sekaligus gol ke-14 sepanjang musim ini. Dengan torehan tersebut, Cuypers kini hanya terpaut empat gol dari pemimpin sementara perebutan Sepatu Emas MLS, Lionel Messi (Inter Miami) dan Sam Surridge (Nashville FC).
Penalti ini menjadi bukti ketajaman Cuypers sebagai striker andalan Fire. Performanya yang konsisten menjadi salah satu faktor penting dalam upaya timnya meraih tiket playoff musim ini.
Baca Juga: Era Onana di MU Segera Berakhir, Emiliano Martinez Siap Ambil Alih!
Dominasi Fire dan Kegagalan Red Bulls
Chicago Fire tampil lebih dominan sepanjang pertandingan dengan mengungguli Red Bulls dalam hal penguasaan bola dan peluang mencetak gol. Fire melepaskan 13 tembakan, enam di antaranya mengarah tepat ke gawang, sementara Red Bulls hanya mampu membuat 11 percobaan dengan tiga tembakan tepat sasaran.
Chris Brady, kiper muda Fire, tampil gemilang dengan menepis semua tembakan yang mengarah ke gawangnya. Ini sekaligus menjadi clean sheet keduanya secara beruntun dan yang kelima sepanjang musim. Di sisi lain, Carlos Coronel juga tampil solid dengan membuat lima penyelamatan, tetapi satu kesalahan dalam membaca arah tendangan penalti Cuypers membuatnya gagal membawa pulang poin.
Red Bulls kesulitan menembus pertahanan Fire yang terorganisir dengan baik. Serangan-serangan yang dibangun melalui kombinasi cepat pemain sayap sering kali mentah di lini belakang Fire. Kegagalan ini semakin memperburuk catatan tandang buruk mereka musim ini.
Implikasi Hasil Pertandingan bagi Kedua Tim
Kemenangan ini membuat Chicago Fire semakin percaya diri dalam perburuan tiket playoff. Dengan 10 laga tersisa, mereka berpeluang besar untuk mempertahankan posisi sembilan besar di Wilayah Timur. Performa Cuypers dan solidnya lini belakang menjadi modal penting untuk meraih target tersebut.
Sementara itu, New York Red Bulls harus segera bangkit jika tidak ingin tertinggal lebih jauh dalam persaingan playoff. Mereka akan segera menghadapi pertandingan penting dalam Leagues Cup melawan Chivas Guadalajara, yang bisa menjadi momentum untuk mengembalikan kepercayaan diri.
Bagi Fire, pertandingan ini menjadi bukti bahwa mereka mampu bersaing dengan tim-tim papan atas MLS. Jika konsistensi ini dipertahankan, bukan tidak mungkin mereka akan menjadi ancaman serius di babak playoff nanti. Sedangkan Red Bulls harus segera mengevaluasi kelemahan mereka, terutama dalam laga tandang, jika ingin lolos ke fase knockout. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola terupdate lainnya hanya dengan klik footballhdonline.com.